Tani dan Sinema: tanam, panen, masak, makan, nonton, diskusi…

Perlu digaris bawahi, pertanian itu sendiri tidak hanya lingkungan sawah dan padi, serta tidak harus berupa usaha besar. Aktivitas bercocok tanam di pekarangan rumah sendiri juga sudah termasuk budaya pertanian. Juga aktivitas pemenuhan kebutuhan pangan secara mandiri, terutama di lingkungan keluarga sendiri—yang kemudian disebut Afifah sebagai “swasembada pangan yang sesungguhnya”.

Pertanian dan Kesusastraan; Mendekatkan Masyarakat dengan Pertanian; Kita Kembali ke Media

Saya rasa, dengan apa yang sedang dikembangkan Sayurankita, salah satunya aktivitas membaca dan mengulas karya sastra dan literatur pertanian, yang kemudian disebarkan secara bebas di dunia maya; serta pengadaan FGD ini, secara tidak langsung kita sudah mengambil tindakan dalam menyikapi budaya pertanian. Selanjutnya, sesuai dengan bidang kita masing-masing, kita memperkenalkan budaya tani ke masyarakat dan generasi muda, dengan tentunya memanfaatkan hal yang sangat dekat dengan Generasi Millenial ini: media.